Selasa, 15 Desember 2015

Observasi Epistemologi Pengamalan Islam



FILSAFAT ILMU
KULIAH LAPANGAN -1

Kelompok 1
Nama   : 1. Nur Farah Aufa     (15240012)
            2. Az Zahraty Annur (15240014)
Prodi     : Manajemen Dakwah /A
Tugas    : Kuliah Lapangan-1
Peta Wilayah : Gendeng  ( jln. Kusuma )


NO
INFORMASI
TEORI EPISTEMOLOGI

HASIL WAWANCARA
1.
-Nama : Nunung Hidayati
-Umur :
25 Tahun
-Pendidikan Terakhir :
S1 PAI
-Pekerjaan : Guru honor  Pelajaran Bahasa Indonesia di SMA dan juga Mahasiswa Pasca Sarjana.

a.       Sumber
Nash Al-Qur’an
“ Ayat Al-Qur’an itu harus di amalkan / implementasikan dalam kehidupan sehari-hari dan ayat tersebut butuh penafsiran gak boleh langsung, misalnya di Al-qur’an itu di katakan kalau orang kafir itu harus di bunuh nah itu jangan langsung kalau ada orang kristen di bunuh nanti Islam lama-lama menjadi agama yang di cap teroris”.
b.      Metode
Deduktif
“ Di dalam pendidikan itu tidak hanya dengan mulut, tangan, dan juga pikiran, tetapi juga di terapkkan dalam kebiasaan anak”.
c.       Pendekatan Keilmuan
Historis
“ Dulu ketika saya di asrama tidak boleh makan pakai tangan kiri walaupun itu misal yang tangan memegang sendok dan yang kiri memegang garpu dan itu bener-bener tidak di perbolehkan, awalnya itu adalah sebuah peraturan namun lama-kelamaan menjadi sebuah kebiasaan atau habbit dan sekarang apabila saya tiba-tiba makan menggunakan tangan kiri itu rasanya aneh ”.
d.      Kerangka Teoritik
Berwawasan
“ Ketika kita mengamalkan Al-Qur’an kita harus lihat dulu asbabun nuzulnya, di turunkan di mekkah atau di madinah, ketika kita aplikasikan dalam kehidupan sekarang
cocok atau tidak, sehingga kita tidak hanya memahami Al-Qur’an secara tekstual namun cara kontekstualpun perlu ”.
e.       Fungsi dan Peran Akal
Baik
“ Orang yang mengambil jalan pintas untuk menyalahkan orang lain itu bukanlah orang yang cerdas tetapi menurut saya orang yang malah pengetahuannya belum banyak dan ilmunya masih dangkal karena ilmu yang dia tahu itulah yang dia anggap benar dan belum yang menurut orang lain benar”.







NO
INFORMAN
TEORI EPISTEMOLOGI

HASIL WAWANCARA
2.
-Nama :
Andika Mulyowi Dakso
-Umur :
27 Tahun
-Pekerjaan :
Guru Mengaji
-Alamat :
Jln. Kusuma, Gendeng Gk/IV No. 385, RT/RW : 81/19 Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta.

a.       Sumber
Teks Sosial
“ Saya pribadi mengamalkan nilai Islam dengan mengajarkan Al-qur’an kepada masyarakat di TPA ini, kadang saya mengajar ibu-ibu pengajian dan rutinitas saya mengajar TPA”.
b.      Metode
Deduktif
“ Dalam Islam kita di anjurkan untuk bershodaqoh”.
c.       Pendekatan
Historis
“ Seperti sabda Rasulullah yang sering kita dengar “Tabassamuka fi wajhi akhika sodaqota” yang artinya (senyummu di hadapan saudaramu adalah sedekah) makaitu juga termasuk sodaqoh dek walau hanya dengan tersenyum.”.
d.      Kerangka Teoritik
Berwawasan
“ Nilai Islam yang tidak berpengaruh dalam diri seseorang itu seharusnya tidak terjadi ya... tapi menurut saya itu karena ada kebanyakan dari mereka yang belum memahami islam secara mendalam, kemudian jarang melakukannya juga bisa menjadi penyebab, tiap orangkan berbeda jadi ya semua tergantung pada masing-masing individu”.
e.       Fungsi dan peran akal
Baik
“ Mungkin kebanyakan dari umat Islam belum bisa memahami esensi yang kita lakukan kita hanya mengerjakan saja, dan amalan itu di kerjakan bukan karena Allah tapi karena orang lain ”.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar